Kamis, 21 Juli 2016

Mana lebih baik, ANTM, TINS atau INCO?!



ANTM terpilih menjadi saham yang paling banyak diminta untuk dianalisa dalam voting yang kami buat di LINE OFFICIAL kami kemarin, dari 425 orang yang memilih 119 nya memilih ANTM, jauh lebih banyak dari peringkat kedua yang diduduki oleh LSIP (58 votes) dan BSDE (37 votes).
Hasil ini sebenarnya cukup mengagetkan kami, karena ANTM sudah 2 bulan tidak kami perhatikan lagi pergerakan harganya, namun memenuhi janji kami kami akan membahas pergerakan ANTM saat ini dan potensi pergerakan harganya di masa depan.
Bebicara mengenai ANTM tentu tidak bisa lepas dari pergerakan harga komoditas, untuk emiten ini 2 komoditas yang berpengaruh adalah Nickel dan Emas, kedua komoditas tersebut sejak awal tahun memang sedang berada dalam trend naik. Berikut ini pandangan kami mengenai pergerakan harga EMAS dan NICKEL dunia :
GOLD
Meskipun masih dalam trend bullish namun saat ini harga emas dunia sedang menghadapi resisten yang cukup kuat di sekitar $1.375, koreksi yang terjadi saat ini masih dalam ukuran wajar, namun untuk menembus resisten tersebut dibutuhkan ‘kabar baik’ lanjutan untuk sector ini. Untuk sekarang kami anggap terlalu spekulatif untuk mengasumsikan harga GOLD masih akan lanjut naik dalam 1-2 bulan kedepan.
NICKEL


Sementara harga NICKEL trendnya sangat baik pada saat ini, setelah berhasil menembus resisten yang terbentuk 1 tahun terakhir, harga nickel masih berpotensi melanjutkan kenaikannya dalam waktu dekat. Kenaikan ini sudah direspon oleh pergerakan harga INCO dan kemungkinan juga menjadi faktor yang mendorong kenaikan  harga ANTM 1 bulan terakhir.

Bandar Belum Lanjutkan Akumulasinya
Beberapa bulan lalu kami sering membahas mengenai akumulasi besar-besaran yang dilakukan di saham ANTM, sepanjang kuartal pertama dan awal kuartal kedua di tahun ini, yang menyababkan harganya naik dari 300an sampai 700 an
Ada banyak cara untuk mendeteksi akumulasi tersebut, salah satunya dengan melihat data kepemilikan INVESTOR LOCAL INDIVIDUAL yang dirilis oleh KSEI setiap bulannya.


Dalam Grafik di atas kita melihat bagaimana kepemilikan investor ritel (local individual) terus turun ketika ANTM mengalami kenaikan yang luar biasa di awal tahun ini, berkurangnya kepemilikan investor ritel menandakan bahwa kepemilikan bandar meningkat.
Namun kondisi tersebut terlihat sudah tidak terjadi lagi dalam 2 bulan terakhir, pada garis ORANGE di paling atas , kita melihat persentasi kepemilikan investor ritel hanya bergerak FLAT, dalam 2 bulan terakhir, hal ini mengindikasikan bahwa akumulasi bandar di saham ini sudah berhenti terjadi dalam 2 bulan terakhir, namun sisi positifnya aksi distribusi yang ditandakan dengan meningkatnya kepemilikan investor ritel juga belum terjadi.


Jika kita melihat pergerakan ANTM selama bulan JULI ini pun belum terlihat adanya tanda-tanda akumulasi yang signifikan, meskipun di bulan ini harga ANTM sudah naik lumayan.
Jadi bisa dikatakan pergerakan faktor yang dapat mengangkat harga ANTM saat ini hanyalah faktor intermarket, baik harga komoditas, atau didorong kenaikan harga TINS dan INCO.
Jadi menurut pandangan kami, dalam jangka pendek TINS dan INCO lebih menarik daripada harga ANTM, dari sudut pandang bandarmologi pun kami melihat bahwa kedua saham ini lebih banyak di akumulasi dibandingkan dengan ANTM.
Sementara mana lebih baik antara TINS atau INCO, kami anggap keduanya masih cukup baik, dan keduanya masih berpotensi naik dalam 1-2 bulan kedepan. Mana yang lebih baik bisa berubah dari satu hari ke hari lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar